
Setelah berhasil menghindari pihak berwenang selama bertahun-tahun, Hannibal hidup damai di Italia dengan menyamar sebagai sarjana seni. Masalah kembali muncul ketika ia diketahui telah meninggalkan beberapa orang yang pantas mati dalam prosesnya. Ia kembali ke Amerika untuk menghubungi Agen Clarice Starling yang kini telah dipermalukan, yang tengah menderita kemarahan dari saingan FBI yang jahat serta media.